Julianto, Eko and Susilowati, Eka and Johan, Bagus Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Mimba (Azadirachta Indica Juss), Ekstrak Daun Sambang Darah ( Excoecaria Cocchinchinensis Lour), Dan Ekstrak Daun Nilam (Pogostemon Cablin (Blanco) Benth ) Terhadap Mycobacterium Tuberculosis. Wound Care.
Text
MIMBA TBC.pdf - Published Version Download (230kB) |
Abstract
Tuberkulosis ( TBC ) merupakan salah satu penyakit yang telah lama dikenal dan sampai saat ini
menjadi penyebab utama kematian di dunia. Menurut WHO pada tahun 2013 terdapat 8,6 juta kasus
TBC . Prevalensi tuberkulosis di Indonesia cukup tinggi, pada tahun 2009 terdapat 1,7 juta orang
meninggal karena TBC. TBC adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi Mycobakterium
tuberkulosis komplex. Sebagian besar kuman menyerang paru, tetapi dapat juga menyerang organ
tubuh lainnya. Pada umumnya penyakit TBC di obati menggunakan Obat Anti Tuberkulosis (OAT)
seperti Rifamicin dan belum banyak ditemukan dengan tanaman obat atau herbal. Dari tanaman obat
atau herbal dicari aktivitas yang menghambat Mycobacterium tuberculosis. Penelitian ini
menggunakan metoda eksperimental laboratorium meliputi maserasi daun mimba, daun nilam, dan
daun sambang darah dalam etanol 70%. Kemudian diuji aktivitas antibakteri dengan baku pembanding
kontrol negatif. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah variabel bebas, yaitu konsentrasi
ekstrak daun mimba, daun nilam dan daun sambang darah yang diujikan, dan variabel terikat , yaitu
pertumbuhan koloni dari Mycobacterium tuberculosis. Berdasarkan analisa data, terdapat 3 ekstrak
kombinasi yang berbeda signifikan secara statistik. Monitoring minggu ketiga (3) menunjukkan hasil
data terdistribusi normal dan nilai signifikansi pada uji ANOVA adalah 0,001<0,05, sehingga dapat
disimpulkan bahwa ada perbedaan signifikan rata – rata prosentase hambat koloni pada masing�masing kelompok perlakuan. Pada uji LSD diketahui kombinasi ekstrak daun nilam dan daun sambang
darah (kelompok F) 125µg/ml memiliki nilai rata-rata prosentase hambat koloni terbesar dengan
prosentase hambat koloni 71,4%.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Institusi > Laporan Penelitian |
Depositing User: | Eko Julianto |
Date Deposited: | 13 Mar 2022 16:26 |
Last Modified: | 13 Mar 2022 16:26 |
URI: | http://repository.politeknikyakpermas.ac.id/id/eprint/591 |
Actions (login required)
View Item |